MENJADI MAHASISWA “SOEKARNO MENGGUGAT” MODERN

Bukan hanya kreatifitas, inovasi dan kecerdasan yang harus dimiliki seorang mahasiswa yang sedang menuntut ilmu di perguruan tinggi ataupun yang sedang berkembang menjadi manusia dewasa yang terus melakukan aktifitas pencarian jati dirinya untuk menyongsong masa depan.

Banyak hal yang dilupakan seperti sebuah keteguhan dan nasionalisme yang sering dipandang sebelah mata, bahkan sudah dilupakan keberadaannya.

Read More......

Anis Komalasari : Banyak Belajar dari Perpustakaan UBSI


Bagi para mahasiswa Universitas Bina Saran Informatika (UBSI) yang sering datang ke perpustakaan UBSI mungkin sudah tidak asing lagi dengan Anis Komalasari (20) atau yang lebih akrab di sapa Anis.
Mahasiswi UBSI semester 3 jurusan Akuntansi ini mulai bekerja sebagai penjaga perpustakaan sejak awal perkuliahaan semester 3. Ia bekerja setiap hari Senin-Sabtu dari jam 3 sore sampai jam 9 malam.

Read More......

Mengenal Universitas BSI Bandung

 Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Bandung adalah salah satu Universitas swasta yang mengusung sistem pembelajaran berbasis Information and Communication Technology (ICT) yang bertujuan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi .

Read More......

UKM Karate Dojo UBSI Bandung


Kegiatan UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) sangatlah berperan penting untuk perkembangan keterampilan para mahasiswa / mahasiswi dalam mengoah dan menampilkan bakat serta minatnya. Kegitan ini juga dapat berpengaruh kepada perkembangan nama baik Kampus dimata masyarakat umum.

Read More......

Tiray : “ Kalau orang lain bisa, kenapa kita tidak?”

               Menjadi seorang pengusaha yang sukses adalah hal yang paling penting dan menjadi cita-cita utama seorang Tirayan Agustina Manalu (30), seorang Gadis kelahiran Agustus 1981 dan berdarah Medan.
                Mahasiswa jurusan komunikasi Universitas Bina Sarana Informatika yang tengah serius mengenyam pendidikan tinggi ini, mempunyai keinginan kuat dalam hal berusaha menggapai cita-citanya tersebut.

Read More......

Nadia, Mojang Bandung yang Berprestasi


Nadia Danisa mojang geulis dengan tinggi 159 cm yang lebih akrab di sapa Nadia ini lahir di Bandung 11 Februari, 17 tahun silam. Anak pertama dari 4 bersaudara ini sangat menyukai warna pink. Saat ini ia tinggal di komplek Manglayang Sari Blok A7 No 5 bersama ayah tiri, ibu kandung serta tiga orang adiknya.

Gadis yang bercita-cita menjadi seorang public relation di suatu perusahaan besar ini pernah tinggal di pulau Dewata Bali bersama keluarganya dan sempat bersekolah di SMKN 3 DENPASAR. Setelah 6 bulan tinggal di Bali, karena kondisi ekonomi yang cukup sulit keluarga Nadia memutuskan untuk hijrah kembali ke Bandung. Di Bandung ia melanjutkan kembali sekolahnya di SMK SANDHY PUTRA dan mengambil Jurusan Perhotelan.

Read More......

Cecep dan Bola Basket Pembawa Berkah

                Cecep Setiady adalah salah satu mahasiswa kelas karyawan semester 1 Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) di Universitas Bina Sarana Informatika Bandung. Pria kelahiran Purwakarta , 4 Februari 1992 ini biasa di panggil Cecep oleh teman-temannya. Cecep yang merupakan ketua kelas di kelas FIKOM ini merantau untuk berkuliah di Kota Bandung. Di sini Cecep tinggal seorang diri di Cibeunying Hegar no. 2. Walaupun bakat Cecep lebih menonjol di bidang seni lukis, namun ia lebih menyenangi bidang tarik suara seperti menyanyi,  meskipun pada kenyataannya kemampuannya kurang mendukung di bidang tersebut.
                Cecep adalah orang yang mempunyai karakter Intim yang pada garis besarnya merupakan orang yang pandai bergaul. Pengalaman yang paling buruk sekaligus paling bahagia bagi Cecep yaitu saat dimana Cecep pernah mengalami kebutaan dan akhirnya bisa sembuh dari kebutaan itu.

Read More......

Sarana Ibadah UBSI Belum Maksimal


Bandung,  Ardi (24) Mahasiswa Fakutas Ilmu Komunikasi sekaligus Anggota Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Perkumpulan Teater dan Pendaki Gunung Universitas Bina Sarana Informatika Bandung (UBSI), menyatakan kekecewaannya terhadap fasilitas kampus yang masi kurang maksimal.
Ditemui di kantin UBSI (17/11) Jl. Sekolah Internasional No. 1-6, Antapani Bandung, Ardi  menyatakan kekecewaannya terhadap fasilitas kampus terutama dengan keadaan mushola tenpat ibadah bagi Mahasiswa/ Mahasiswi UBSI yang mayoritasnya Beragama Islam.

Read More......

Dea dan cita-citanya


Dewasa ini fashion, hiburan dan musik agaknya menjadi sebuah kebutuhan yang sangat berarti bagi orang orang, apalagi bagi kaum muda. Berbeda dengan Ilmu pengetahuan, Sekolah, Ilmu Agama dan cita-cita seakan menjadi nomor dua dalam prioritas hidup mereka.
Walaupun memang dalam kenyataannya Fashion adalah menjadi salahsatu kebutuhan primer semua orang tetapi tingkat komsumsi masyarakat berbeda beda.
Adalah  Dea (18) , sesosok gadis belia yang tidak terlalu menghiraukan  fashion dan hiburan seperti kebanyakan anak muda jaman sekarang ini. Gadis tomboy ini tedak terlalu peduli dengan penampilannya, berbeda dengan gadis-gadis kebanyakan pada umumnya. Gayanya bisa saja tetapi tetap mempunyai daya tarik tersendiri serta innerbauty yang bagus.
Selain kesederhnaannya itu, Dea adalah seorang gadis yang mempunyai hasrat dan cita cita yang tinggi, walaupun pada umurnya masi terbilang labil, dia begitu optimis dan senantiasa fokus demi mengejar cita-citanya yaitu menjadi seorang Dosen.
Gadis kelahiran Manokwari, ini memang gemar melakukan hal hal fositif dan berguna. Kebiasaan serta kegemarannya seperti membaca, menulis,  kegiatan olahraga seperti basket, megikuti kegiatan keorganisasian menjadikan dia menjadi pribadi yang lebih unggul dibandingkan teman-teman sebayanya.
Prestasi demi prestsipun Dea dapatkan sejakdari dia kecil, mulai dari menjadi Pasukan Pengibar Bendera tingkat Nasional, menadi pemenang lima besar Olimpiade Ekonomi tingkat Nasional dan lain-lainnya.
Motivasi terbesarnya menjadi seseorang yang sukses adalah ingin melihat kedua  orang tuanya menjadi bangga terhadap dirinya. Dea sangat  menyadari akan perjuangan kedua orangtuanya dalam mendidik, mengurus, membiayayai dan mengasihi dea beserta ke empat saudaranya dengan penuh rasa sabar dan ikhlas. Walaupun itu memang sudah  menjadi kewajiban sebagai orang tua kepada anaknya, tetapi bagi dea itu adalah sebuah pengorbanan yang sulit apalagi dengan ketulusan dan keihlasan yang begitu besar.
Dosen menjadi pilihannya karena ada bakat tersendiri dalam dirinya, selain dari hobinya yaitu membaca, menulis dan mendengarkan,  Dea adalah seseorang yang peka terhadap orang lain, berwawasan luas, mampu memimpin, percaya diri, suka akan hal-hal ilmiah, serta mempunyai sikap tegas terhadap dirinya maupun orang lain.
Ditahun 2011 ini, Dea baru memasuki tahun ajaran pertamanya menjadi seorang mahasiswi di salah satu universitas swasta di Bandung, tepatnya di Universitas Bina Sarana Informatika Bandung. Dia masuk fakultas Ilmu kounikasi Konsentrasi Public Relation (Kehumasan) sebagai mana dengan keinginannya yaitu menjadi seorang Dosen profesional di bidang Public Relation.
Keluar dari sifatnya yang mengacu pada seseorang yang serius, Dea juga menyukai fashion dan hiburan, walau tidak terlalu mencolok Dea adalah seorang gadis yang Fashionable dan tidak kuper. selain suka membaca dan menulis karya ilmiah, dia juga adalah seorang gadis pecinta musik, suka terhadap mode baju baru walau memang tampilannya tidak terlalu mencolok tetapi dia tetap terlihat keren.
Dea merupakan salah satu contoh anak muda yang mempunyai cita cita dan pandangan jauh kedepan, dan masih banyak lagi anak muda yang lain yang mempunyai cita-cita dan kemampuan yang baik, tapi memang sebagian besarnya tidak terlalu peduli akan masadepannya .
Fashion dan hiburan boleh saja menjadi prioritas hidup, akan tetapi wawasan Ilmu pengetahuan , sekolah dan ilmu Agama haruslah tetap enjadi pioritas terbesar dalam hidup ini. Apalagi bagi kau muda sang penerus masa depan bangsa. Maka dari itu, Ayo kita jadi pemuda-pemudi yang mempunyai cita-cita tinggi untuk menyongsong masa depan yang lebih baik. (Cecep.S)

Read More......
Template by : Kendhin x-template.blogspot.com